Laman-laman itu berujar kisah perpisahan yang dukanya masih bersisa dan amarahnya masih memerah. Mereka tak akan pernah ramah dengan pendatang dan lensa. Niatan memangkas ongkos perjalanan dengan tiket promo membawa kami memutar ke Kupang bukan Maumere. Lanjutkan membaca “Nya-Tanya Lorosae”
Kategori: Timor Leste
[Audio] Dili City Tour, East Timor
Hah ngapain jalan-jalan ke Dili , Timor Leste pakai jalur darat. Tiap tempat itu pasti unik dan setiap perjalanan selalu ada kisah. Aku akan bercerita lisan di Jalan2Cuap2 kali ini.
Explore Timor-Flores 2012 (part 15): Friend, Fotografi , Food

Jika saya ditanya kapan berhenti travelling. Sulit bagi saya untuk menjawabnya tapi saya mencoba menjelaskan dengan sebuah analogi. Travelling bagi saya seperti membaca buku kehidupan. Ketika selesai membaca halaman pertama maka saya akan penasaran untuk membuka halaman selanjutnya. Dan ironisnya jumlah halaman itu tidak akan pernah habis. Karena ketika kita membalik satu halaman maka jumlah halaman dibelakangnya akan terus bertambah. Dan yang paling gila setiap kata di dalam halaman buku selalu memberi energi baru untuk kembali membaca.
Lanjutkan membaca “Explore Timor-Flores 2012 (part 15): Friend, Fotografi , Food”
Explore Timor-Flores 2012 (part 14): Rosalina Pulang

Rosalina Fernandez (43) tersenyum ramah menawarkan obat anti mabuk kepada kami. Amunisi wajib melalui perjalanan 12 jam Dili-Kupang . Selama perjalanan sesekali matanya menatap ke luar jendela. Raut tegang bercampur bahagia tidak dapat disembunyikan dari wajahnya. Obrolan kecil kami mengurai kisah hidupnya , seperti film “Tanah Air Beta” karya Ari Sihasale dan Nia Zulkarnain. Disintegrasi memisahkan orang-orang terkasih, anak dan orang tua.
Lanjutkan membaca “Explore Timor-Flores 2012 (part 14): Rosalina Pulang”
Explore Timor-Flores 2012 (part 13): Hampir Malam di Dili

Gelap menyambangi bumi Lorosae. Sepertinya supir taksi tidak menjemput. Tadi siang dia menawarkan untuk menunggu di tempat parkir , tarifnya 20 dollar . Tapi kami memilih diantar lalu dijemput tarif masing-masing 5 dollar. Kami berempat memutuskan berjalan kaki menuju kota sambil menunggu tumpangan. Lanjutkan membaca “Explore Timor-Flores 2012 (part 13): Hampir Malam di Dili”
Explore Timor-Flores 2012 (part 12): Bonus Keindahan Di Cristo Rei

Timor Leste memiliki beberapa ikon religi, salah satunya Kritus Raja – orang biasa menyebut Cristo Rei. Berada di bukit Tanjung Fatucama, bagian timur kota Dili. Dibangun pada tahun 1996 sebagai peringatan integrasi Timor Timur ke Indonesia. Memiliki ketinggian 27 meter merupakan lambang Timor Leste sebagai propinsi Indonesia ke 27. Cristo Rei merupakan patung terbesar kedua di dunia setelah Patung Christ The Redeemer, Brazil, dengan tinggi patung 36 meter di atas bukit setinggi 1,5 km. Jika ditarik garis lurus dari patung Paus Yohanes Paulus II keduanya saling berhadapan.
Lanjutkan membaca “Explore Timor-Flores 2012 (part 12): Bonus Keindahan Di Cristo Rei”
Explore Timor-Flores 2012 (part 11): Nge-Mall di Timor Plasa
- Mall pertama di Dili – Timor Plasa

Roda-roda perekonomian Timor Leste mulai berputar. Negara muda ini mempercantik ibukotanya , melengkapi saran dan prasarana.
Selain sumber daya alam mineral dan energi , Timor Leste banyak memiliki potensi alam. Keindahan dunia bawah laut Timor Leste merupakan daya tarik wisatawan mancanegara. Pemerintah Timor Leste sadar ini potensi yang dapat menjadi sumber devisa. Beberapa fasilitas pendukung pariwisata dibangun, salah satunya Timor Plasa. Lanjutkan membaca “Explore Timor-Flores 2012 (part 11): Nge-Mall di Timor Plasa”
Explore Timor-Flores 2012 (part 10): Senyum Kunci Masuk Istana

Palacio Presidencial Timor Leste tujuan kami berikutnya. Jaraknya sekitar 1 km dari kampung Alor. Kami putuskan berjalan kaki untuk berhemat dan sedikit olahraga paska makan siang. Matahari siang hari lebih terik dari tadi pagi , jalanan juga lebih berdebu. Imbasnya Elyudien jadi sedikit genit dengan berpayung. *Hadeuh.
Lanjutkan membaca “Explore Timor-Flores 2012 (part 10): Senyum Kunci Masuk Istana”