
Kerinci merupakan tempat menarik bagi peneliti arkeologi peninggalan masa Islam. Dataran tinggi di lereng bukit barisan Seblat tersebar masjid-masjid kuno bukti peninggalan aktivitas penyebaran agama Islam di Sumatra. Salah satunya adalah Masjid Keramat Tuo Lempur Mudik yang berada di kecamatan Gunung Raya.

Kecamatan Gunung Raya berada 35 km di sebelah Selatan Kota Sungai Penuh. Berada di ketinggian 1000 meter sampai 1600 meter dpl, Lempur Mudik menyimpan kekayaan alam dan budaya. Daerah pertanian subur beriklim sejuk daya potensi wisata yang belum tergali maksimal.

Masjid Keramat Tuo memiliki aristektur atap tumpang bersusun dua bujur sangkar, mirip masjid Demak. Dindin dan pilarnya terbuat dari kayu tanpa paku, hanya pasak. Seperti kebanyakan masjid kuno di Kerinci ornamen flora , sulur dan bentuk geometris menghiasai interior dan eksterior. Warna cerah seperti: hijau, kuning, merah dan putih mendominasi ornamen masjid.

Masjid Keramat Tuo dibangun tahun 1887, berada di pemukiman penduduk bergaya tradisional. Kawasan ini mengingatkan saya suasana kampung tua di Indonesia lainnya.
RELATED STORIES
Ikan Bakar Danau Kerinci
Si Manis Kayu Kerinci
Keramba Danau Kerinci
Makan Gulai Ikan Danau Kerinci?
Mampir di Sate Amir
Melayang di Bukit Khayangan
Hang Out Ala Sungai Penuh
Singgasana Sang Walikota
Ranah Kayu Embun
Sawah, Danau dan Awan
Dendang Dendeng Batokok
Sensasi Soto Semurup
Masjid Kuno Kota Tua
Masjid Agung Pondok Tinggi
Batu Rajo
Masjid Keramat Tuo Lempur Mudik
Persawahan Lolo, Kerinci
Janji Leluhur, Danau Lingkat
Kayu Aru Runaway
Lunch Time Kayu Aru
Rainbow and Waterfall

danan
SukaSuka