Kepulauan Riau, Travelling, Video

Video – Drama Mudik, Konten Lebih Tajam Dari Pedang

Mungkin kalian pernah mendengar istilah pena lebih tajam daripada pedang, karena kata-kata yang ditulis oleh pejuang di masa lalu melalui propaganda tulisan. Sukses membawa Indonesia ke pintu gerbang kemerdekaan selain perjuangan fisik. Namun jaman berubah, di era media sosial yang menjadi pedang adalah konten-konten video viral.

Beberapa waktu lalu sempat heboh video viral pemuda Lampung yang mengomentari kondisi jalan di Lampung dan sukses menyita perhatian netizen setanah air, sampai presiden Jokowi meninjau langsung dan gubernur Lampung menjadi olok-olokan netizen setanah air. Kejam sih tapi kadang ketika kritik halus tak mampu menggerakan hati. Fakta, bukti di lapangan dan komentar julid netizen bisa menjadi senjata ampuh.

Begitu juga dengan kejadian mudik tahun ini. Ehem! Sebetulnya tak ada niat saya untuk julid tapi gemas saja sejak berbulan lalu naik menahan. Tahu dong maskapai Indonesia yang si merah. Sepertinya sejak bulan Desember tahun lalu naik pesawat ini selalu saja delay, tidak pernah waktu.

Paling saat saya akan ketinggalan pesawat menuju Jakarta-Jepang tahun lalu, sudah naik pesawat dan siap terbang. Tiba tiba kami dikomando untuk turun dan menunggu dengan waktu yang tak pasti, karena ada kerusakan. Rasanya jantung mau copot karena ada flight Jakarta Tokyo yang saya kejar. Tapi sudahlah saya lupakan kejadian ini, saat ada indikasi delay direkam lalu diunggah ke media sosial.

Meski tak ada respon apapun dari pihak maskapai tapi paling tidak menjadi jejak digital dan pembelajaran untuk semua pihak. Ada untungnya sih. Karena sempat viral dan fyp, akhirnya pihak OTA tempat saya membeli tiket mengirimkan DM untuk mengurus asuransi keterlambatan pesawat.

Kalau mau tahu kisah lengkapnya , simak vlog di atas.

Pembaca kece selalu meninggalkan jejak berupa komentar