TIps, Travelling

Tips Mudik Naik Pesawat Tanpa Bagasi

Membawa buah tangan saat mudik merupakan kewajiban tak tertulis yang harus dipenuhi seorang perantau. Lagian pulang kampung itu momen setahun sekali, tidak ada salahnya berbagi kebahagian dengan membawa oleh-oleh.

Tapi bagi perantau rakjel (rakyat jelata) seperti saya mudik menenteng oleh-oleh itu makin berat. Bukan berat jinjingannya tapi harga tiketnya dan sialnya beberapa maskapai LCC tidak lagi memberikan bagasi gratis. Hanya ada jatah barang untuk diletakan kabin seberat 7 kg. Jika ingin membawa barang lebih harus membayar lebih dan dihitung per kilogram. Terus apa kabar dengan gaun, asesories dan make yang segambreng itu?

Mas situ mau show apa mudik sih?

Begini ya, mudik itu bukan hanya sekedar silaturahmi tapi bentuk eksistensi diri bahwa sang perantau ini sukses di tanah seberang. Salah satu indikator sukses itu penampilan jadi harus maksimal. Uhuk!

Itu baru perlengkapan pribadi belum oleh-oleh untuk orangtua, kakak-adik dan keponakan. Agar kesuksesan semakin terlihat kerabat jauh dan tetangga kanan kiri ikut juga harus kecipratan buah tangan. Jadi tidak mengherankan walau sudah ada jatah bagasi biasanya membeli bagasi tambahan. Lalu bagaimana ceritanya jika tidak ada bagasi gratisan. Jangan-jangan bujet beli bagasi jauh lebih mahal dari harga tiket.

Baiklah agar bisa tetap mudik ke kampung tapi kantong bolong apalagi tabungan berdarah-darah harus disiasati mudiknya.

  1. Bawa Barang Seperlunya

Sebetulnya tips ini klise tapi jika dicermati banyak barang pribadi yang tidak benar-benar terpakai saat mudik tapi kerap memenuhi isi tas. Sebagai contoh saya kerap membawa laptop dan perlengkapan fotografi saat mudik. Berharap bisa hunting foto dan ngeblog di kampung namun pada kenyataanya waktu habis untuk bersilaturahmi.

2. Pakaian Itu Dipakai

Nah ini masalah klasik perempuan, punya baju selemari besar tapi merasa nggak punya yang cocok untuk dikenakan saat Idul Fitri. Kalau sudah punya baju bingung mau pakai yang mana, belum lagi padu padan hijab, ciput dan asesoriesnya.

Karena plan A bisa berubah menjadi B, C bahkan Z semua baju diangkut ke kampung berharap dapat inspirasi gaya berbusana Idul Fitri paling cetar. Wahai rakjelwati sesungguhnya pakaian itu hanya dipakai bukan untuk dibawa kesana kesini dan dipilih-pilih seperti mencari pasangan hidup. Jadi tidak ada salahnya sebelum mudik sudah memutuskan pakaian apa yang akan dikenakan. Agar tetap terlihat modis sisati dengan padu padan pakaian.

3. Belanja Online

Beneran nih? Nggak nambah barang bawaan. Buat kamu yang tidak bisa menahan diri dengan belanja online mungkin hobi ini bisa jadi solusi dengan mengalamatkan belanja online langsung ke kampung.

Wah idenya brilian sekali Kakak. Baiklah saya akan belanja online pakaian, oleh-oleh, kebutuhan lebaran sampai perlengkapan rumah tangga. *kalap mode on*

4. Packing Rapih dan Santai

Meski jatah bagasi 7 kg dan barang bawaanmu tidak sampai 7 kg jangan bepikir untuk membawa jinjingan lain. Kalau mendapat petugas bandara yang rempong maka kamu akan bermasalah seperti keluarga dari Medan tempo hari yang tertahan terbang dari Bandung ke Medan karena terlalu banyak membawa bawaan di kantong plastik.

Saya punya pengalaman serupa ketika terbang dari Yangon ke Kuala Lumpur dengan hanya mengandalkan bagasi kabin 7 kg. Teman saya tidak dapat mengendalikan nafsu belanjanya sehingga barang bawaannya yang terdiri dari puluhan kantong plastik menggunung. Lalu ketika diajak patungan memberi bagasi tambahan tidak ada yang mau karena uang sudah ludes. Nah lho!

Solusinya semua barang belanjaan harus dikeluarkan dari kantong plastik dan di-packing ulang dimasukan ke dalam ransel. Ransel yang tadinya singset jadi mendadak gendut mirip orang hamil 9 bulan. Agar tidak mengundang perhatian kami check in sendiri-sendiri dengan menggunakan ransel saya yang lebih singset dan ketika boarding ke pesawat pasang wajah santai seolah-olah ransel bunting ini ringan.

5. LCC atau Full Service

Jika dirasa mudik dengan bagasi kabin 7 kilogram tidak cukup, sebaiknya membeli bagasi sebelum keberangkatan (bisa online atau offline), jangan saat check in.

Bandingkan juga harga tiket pesawat full service gratis bagasi dengan peswat LCC dengan bagasi tambahan berbayar.

Bagi yang membawa bayi atau balita bandingkan juga harga tiket dengan mengirimkan menggunakan jasa ekpedisi. Mungkin harga bagasi berbayar LCC sama dengan jasa ekpedisi namun memiliki kelebihan tidak membawa barang saat perjalanan sehingga bisa lebih fokus ke anak-anak.

6. Pakaian Berlapis

Tips ini tidak disarankan bagi anda berbadan jumbo. Bayangkan jika badan sudah besar lalu mengenakan pakaian berlapis-lapis, kursi pesawat dan safety belt tidak akan sanggup menampung tubuh yang super tambun.

Menggunakan pakaian berlapis untuk mensiasati kelebihan bagasi juga ada triknya. Jangan mengenakan pakaian berlapis dari rumah, ini negara tropis Bung. Sebelum sampai bandara jangan-jangan sudah pingsan karena kegerahan.

Sebaiknya pakaian yang dijadikan outer dimasukan ke dalam kantong plastik dan nanti semuanya dikenakan lengkap ketika akan boarding. Repot ya? Ya kadang kita harus sedikit bersakit-sakit untuk menghemat.

Semoga tips di atas membantu sesama rakjel yang ingin tetap mudik dan membahagiakan orang-orang di kampung tapi tanpa biaya tambahan bagasi yang menusuk sanubari dan kalbu.

Lalu kira-kira apa tips kalian untuk bisa mudik cantik walau hanya dengan bagasi 7 kg?

7 tanggapan untuk “Tips Mudik Naik Pesawat Tanpa Bagasi”

  1. Setuju dengan tips ini. Setiap tahun saya mudik ke kampung (Wajib, sesuai permintaan orang tua di kampung). Membawa barang pribadi seadanya adalah keharusan. Kadang, pakaian sendiri hanya bersisa di badan saja, karena memang sudah sengaja mempersiapkan pakaian di rumah orang tua dari tahun sebelumnya. Tidak masalah sangat.
    Barang bawaan yang menjadi keharusan adalah oleh-oleh (Buah tangan). Berhubung namanya pulang kampung, saudara-saudari di kampung dan orang-orang terkasih sudah sangat mengharapkan buah tangan ini. Kebanyakan memang jenis makanan, biar bisa dinikmati bersama-sama, rame-rame sambil bertukar kabar.

    Ah, jadi ingin segera liburan!

    Suka

Pembaca kece selalu meninggalkan jejak berupa komentar

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s