Cara Membuat CV Profesional Untuk Melamar Kerja & Beasiswa

Gegara melamar beasiswa Apple Academy Developer Batam, saya kembali membuat CV dan motivation letter. Sudah lebih dari 15 tahun saya tidak pernah menulis berkas yang biasanya dijadikan syarat melamar pekerjaan atau beasiswa. Seperti sebuah media promosi awal, seharusnya CV yang dikirimkan membuat orang tertarik untuk melihat dan membacanya.

Lalu adakah perbedaan CV jaman dulu dan jaman sekarang?

Cara membuat CV setiap orang berbeda-beda tergantung kebutuhan. Meski begitu, CV proefesional tetaplah CV profesional yang harus disusun secara rapi, detail dan kreatif. Anda bisa melihat berbagai macam contoh CV di mesin pencarian internet.

CV atau Curriculum Vitae adalah gambaran secara tertulis terkait riwayat hidup seseorang. Lembaran itu dibuat untuk keperluan individu atau lembaga seperti lamaran kerja, urusan akademis, publikasi, kualifikasi dan lain sebagainya.

Pada dasarnya, Curriculum Vitae ditujukan sebagai catatan lengkap karier seseorang guna menggambarkan dirinya secara singkat, padat dan jelas. Seiring perkembangan zaman, model CV kini tak hanya hadir dalam format fisik, melainkan digital juga.

Beberapa pelamar kerap menyediakan versi digital CV untuk dikirim pada pihak perusahaan. Hal itu dilakukan lewat e-mail, situs kerja online, bahkan jejaring sosial yang berorientasi pada pekerjaan seperti LinkedIn. Sudahkah Anda menyiapkan semua ini?

Cara membuat CV yang baik sebetulnya cukup mudah. Anda hanya perlu melengkapi berbagai aspek, salah satunya data diri, pengalaman kerja, hingga portofolio.  Kendati begitu, agar semuanya tersusun rapi, Anda dapat mengikuti langkah di bawah ini…

Cara Membuat CV Profesional Secara Baik dan Benar

1. Pilih Format Terbaik

Ada beberapa format CV yang digunakan untuk melamar lowongan pekerjaan. Ada format berbentuk kronologis, fungsional, kombinasi, hingga grafik berbagai macam bentuk. Luangkan waktu untuk memilih jenis resume terbaik sesuai konsep yang hendak Anda buat.

2. Harus Mudah Dibaca

Cara membuat CV selanjutnya adalah mengusung tatanan yang mudah dibaca. Gunakan font seperti Times New Roman, Arial, atau Calibri, pastikan tidak terlalu besar atau terlalu kecil yakni kisaran 10 hingga 12. Berdasarkan pemaparan Forbes, CV yang baik harus sedap dipandang dan simpel, namun tidak boleh terlalu ribet.

3. Disusun Secara Konsisten

Faktanya, CV profesional harus memiliki format yang konsisten. Misalnya, jika Anda menggunakan poin-poin untuk menggambarkan tanggung jawab dan pencapaian di satu posisi, pastikan untuk menggunakan poin-poin di semua posisi lain juga.

4. Fokus dengan Hal-hal Penting

Penting bagi Anda untuk menghindari informasi yang tidak relevan. Lebih banyak belum tentu lebih baik. CV profesional harus fokus pada keterampilan dan atribut yang memenuhi syarat untuk pekerjaan tersebut agar pihak HRD mudah menangkap poin-poin penting.

5. Junjung Tinggi Kreativitas

Jika Anda melamar pekerjaan di bidang kreatif dan stuck untuk mencipakan sesuatu yang berbeda, gunakan situs pembuat CV gratis. Ia mencakup semua aspek resume tradisional dengan tambahan seperti video, infografis, dan elemen penting lainnya.

6. Pastikan Tak Ada Kesalahan

Kesalahan pengejaan dan tata bahasa. faktanya dapat membuat pelamar tampak tidak memperhatikan detail. Tinjau pedoman pemeriksaan untuk memastikan bahwa CV tersebut konsisten dan tak ada kesalahan. Periksa ulang sampai Anda yakin dan merasa aman.

7 Minta Saran dari Ahlinya

Membuat CV profesional adalah pekerjaan berat dan Anda tidak salah jika mencari bantuan dari ahlinya. Pertimbangkan untuk bertanya pada ahlinya seperti konselor karier atau layanan resume profesional lainnya demi membantu Anda memastikan CV hadir dengan format profesional.

8. Kirim Jika Sudah Yakin

Sebelum mengirim CV, gunakan daftar periksa resume atau panduan sejenis demi memastikan semua informasi relevan dalam telah masuk di dalamnya. Hindari kesalahan umum tak berarti, gunakan pula strategi penulisan yang baik tanpa harus boros informasi serta data diri.

Itu tadi tips dan cara membuat CV profesional untuk segala kalangan. Perhatikan poin-poin di atas, hindari kesalahan semaksimal mungkin demi kesuksesan lamaran kerja Anda. Selamat mencoba!

Alhamdulilah CV dan motivation letter yang saya kirimkan diapresiasi dengan baik hingga dipanggil untuk menjalani tes Apple Academy Developer Batam. Buat kamu yang penasaran dengan tahapan wawancara Apple Academy Developer dapat menonton vlog berikut.