
Meski tadi malam suara petasan sahut menyahut menghadirkan euphoria kemeriahan tahun baru China. Hujan deras seolah menidurkan kota Batam sejenak. Jalanan tak lagi ramai, hanya satu dua pejalaan kaki lalu lalng yang didominasi pendatang. KononĀ para perantau mudik mengambil kesempatan pulang kampungĀ jelang akhir pekan.
Saya memilih tetap dikosan menikmati sisi lain kota Batam. Mempersiapkan diri menghadiri pesta menyambut tahun kambing.
