Hotel, Malaysia

Abang di Antar Mpok-Mpok ke Bustel

Danan Wahyu Sumirat
Bustel Klebang
Bustel Klebang – model Windi dan Maria

Apakah kamu tipikal orang yang hobi tidur di bus. Kalau saya sih iya , maklum saya mah orangnya pelor, nempel langsung molor. Ada kabar  gembira  bagi  kita , kini  di pantai Klebang, Melaka berdiri  Bustel alias bus hotel. Jadi tidur  di bus bisa selonjoran, ngga perlu senderan kursi apalagi menyenderkan hati ke mantan yang entah kini dimana.

penampakan Mpok-Mpok dan Abang
penampakan Mpok-Mpok dan Abang

Usai jam kantor saya dijemput dua mpok kece , Windi dan Maria di taman Merdeka , Melaka. Sekitar lima  menitan jinjing hermes di pinggir jalan akhirnya mobil Windi datang. Kita langsung cusss manis ke kawasan Klebang.

Kalau mau tahu dimana itu Klebang silakan buka google map, tapi berdasarkan obrolan Windi dan Maria, Klebang tempat orang kaya jaman dulu di Melaka. Kalau diperhatikan sepanjang jalan memang banyak rumah jadul terawat berhalaman luas, beberapa sudah direnovasi dengan arsistektur moderen. Mungkin kalau di Jakarta mirip dengan kawasan Menteng.

itu bukan bus parkir tapi kamar hotel
itu bukan bus parkir tapi kamar hotel
bus merah ruang receptionist
bus merah ruang receptionist

Memasuki Dataran 1 Malaysia terlihat bus-bus besar berjajar manis  mengelilingi taman. Sekilas tak ada yang istimewa karena bus yang terpakir kondisinya tua. Dari modelnya rentang tahun operasinya tahun di era saya belum lahir. Tapi tunggu dulu. Kata Windi bus-bus ini  dibagi menjadi dua bilik kamar dan masing-masing dilengkapi pendingin udara serta kamar mandi.  Jadi nyaman untuk ditempati.

bus tua kini menjadi bilik di pantai Klebang
bus tua kini menjadi bilik di pantai Klebang
Akhirnya dapat foto penampakan kamar Bustel (sumber: http://www.projektravel.com)
penampakan kamar Bustel (sumber: http://www.projektravel.com)

 

 

Tadinya kami berniat untuk mengintip salah satu kamar namun petugas hotel tidak mengijinkan karena semua kamar sedang ada tamu. Jelang akhir pekan seperti ini tingkat hunian bisa 100 persen. Jadi untuk kamu yang berniat menginap di sini bisa memesan jauh-jauh hari.

pantai Klebang - rasanya seksi kalau bisa lari-larian di sini
pantai Klebang – rasanya seksi kalau bisa lari-larian di sini

Jujur, saya pengen banget nyobain bustel. Kebayang keluar dari bustel lari ke pantai dalam balutan bikini merah merona menyongsong matahari terbenam di selat Malaka . Kalau di slow motion mirip Pamela Anderson di  Baywatch ngga sih?

narsis di pantai jangan lupa payung, topi, sunglases dan tabir sury
narsis di pantai jangan lupa payung, topi, sunglases dan tabir surya
maenan gelembung yuk!!!
maenan gelembung yuk!!!

Hamparan pasir putih pantai Klebang menggoda untuk disambangi tapi sayang di sini tak ada pohon besar untuk berteduh. Hanya cemara udang yang daunnya samar-samar menutupi perut bumi. Untung saya mengenakan topi sore ini dan mengoleskan tabir surya tadi pagi. Ya elah, udah luntur kali.

Kafe senada berkonsep bus berjajar di sepanjang jalan. Bagian dalamnya dilengkapi pendingin udara jadi jangan ragu kalau mau ngadem . Tapi ngga nongkrong saja , makanan dan minumannya dicobain. Jargon minuman di sini coconut shake, pas banget dengan cuaca panas Melaka.

kafe konsep senada di sekitar Bustel
kafe konsep senada di sekitar Bustel

Bustel di pantai Klebang bisa menjadi alternatif bagi anda yang ingin menikmati pantai dengan nuansa berbeda. Menggelar tenda di pinggir pantai sudah biasa , apalagi mondok di resor. Tapi kalo bus di pinggir pantai sensasinya jelas berbeda, apalagi kalau busnya bisa goyang-goyang.  *setel lagu Goyang Dumang*  Pasti enak banget.

 

Bustel – Bus Hotel
Lokasi : Dataran 1 Malaysia,  pantai Klebang
Kontak :  019-7414113
Harga : Senin- Kamis 90 RM, Jumat-Minggu 130 RM

 

Diterbitkan oleh Danan Wahyu Sumirat

Travel Blogger yang tergoda membuat video narasi bertajuk Jalan2Cuap2. Sekarang lebih sering piknik cantik mengulik hotel dan tempat makan, dibandingkan backpacking ekstrim. Mau tempat makan atau hotel kamu direview dengan foto dan video ciamik? Hubungi saya :D.

27 tanggapan untuk “Abang di Antar Mpok-Mpok ke Bustel”

  3. Kreatif banget dah kalau bisnya goyang dumang betulan :hihi. Tapi bagaimanapun, ini kreatif sekali. Menjadikan bus sebagai kabin. Lebih hemat juga dari segi biaya perawatan (sepertinya) :hihi.

    Kalau dari segi pantainya sih, lumayan cakep tapi masih lebih cakep yang di Indonesia Mas :haha. Tapi di sana bersih… :mupeng.

    Suka

    Balas

Pembaca kece selalu meninggalkan jejak berupa komentar