
Beridri terpaku di lobi bergaya joglo dalam aura tradisional tropis. Mata menatap bentangan cakrawala biru jauh di sana. Namun hati dan pikiran terpaut pada dua nama , sangat Indonesia.
“Riani atau Tirta, mas?” Suara wanita di depan saya membangunkan lamunan.
“Dua-duanya bisa?” ~ ish aku serakah, tapi bukan pengen threesom ya~
“Baiklah, saya antar dulu untuk melihat, biar nanti Mas yang memutuskan.” Senyumnya penuh isyarat mengiringi langkah. Ah aku jadi penasaran.
