ke Batam via Kuala Tungkal…

Bermodalkan informasi dari internet dan modal percaya diri, hari ini saya berencana ke Batam via Pelabuhan Kuala Tungkal , Jambi. Jujur informasi yang saya dapatkan tidak begitu lengkap, berapa harga tiket dan prosedur masuk pulau Batam tidak tahu.  Ya anggap saja perjalanan kali ini adalah blind backpacking.

Jam 6:00 pagi perjalanan dimulai dari pool Ratu Intan Simpang kawat Kota Jambi. Ketika membeli tiket travel Jambi-Tungkal penjaga loket menawarkan tiket penyebrangan ke Batam seharga Rp 275.000.

Takut kehabisan tiket akhirnya saya membeli. Total uang harus saya keluarkan Rp 325.000,-. Sebetulnya agak terkejut juga dengan harga tiket penyebrangan sebesar itu karena saya bandingkan dengan kapal cepat Bakauheni-Merak hanya Rp 55.000,- . Tapi sudahlah hitung gitung buat pengalaman. Karena saya juga ingin melihat seperti apa tampilan ibukota kabupaten Jabung Timur Kuala Tungkal

Perjalanan dari kota Jambi menuju Kuala Tungkal membutuhkan waktu 3 jam. Satu jam perjalanan pertama saya lebih banyak tidur karena masih mengantuk. Setelah melewati pertigaan ke arah jabung saya mencoba buat menikmati pemandangan “baru” sepanjang perjalanan. Walaupun sebagian besar hanya semak belukar dan perkebunan saja.

Sekitar pukul 9 kurang mobil yang kami tumpangi memasuki kota Tungkal, tampak beberapa rumah setengah tinggi dan air meluap dibeberapa sudut kota. Seorang penumpang  bertanya apakah Tungkal sedang banjir?  Dan supir travel menjelaskan ini bukan banjir tapi air pasang laut.

Melewati kota Tungkal saya teringat akan kota Benteng kabupaten Selayar di Sulsel. Kota ditepi pantai tidak terlalu besar namun tampak damai untuk tempat tinggal.

Akhirnya sampailah saya di Pelabuhan Tungkal setelah travel mengantar satu persatu penumpang lain di tujuannya. Sebelum masuk pelabuhan saya mengambil tiket kapal yang telah saya pesan di loket Ratu Intan. Memasuki pelabuhan saya disambut oleh petugas yang membawa kupon retribusi. Setelah membayar retribusi pelabuhan sebesar Rp 5000 ( padahal di kupon tertulis Rp 2000) .

Pelabuhan Tungkal ternyata tidak sebesar yang saya bayangkan, seperti pelabuhan Bakauheni atau Merak. Di ujung dermaga tampak sebuah kapal bertuliskan Marindo. Nampaknya itu kapal yang akan saya kunjungi menuju Batam. Tepat jam 10;00 kapal berangkat ,  penumpang pagi itu tidak terlalu ramai sehingga saya bisa berpindah pindah tempat duduk.

Ternyata perjalanan Tungkal Batam cukup lama, setelah melewati beberapa pelabuhan seperti Pulau Burung, Tanjung batu. tepat jam  18:00 sandar di pelabuhan Sekupang.

Sebetulnya tiket pesawat Jambi Batam tidak terlalu beda dengan tiket kapal+travel sekitar Rp 400 ribu. Tapi saya memang berniat untuk ke Batam dengan kapal. Perjalanan 8 jam sebetulnya sangat membosankan, tapi banyak hal yang bisa saya jumpai di kapal. Saya sempat berbincang dengan rombongan bapak bapak yang akan menghadiri acara  peretmuan  MLM di Batam. Saya pun manjadi prospekan MLM . Tapi not bad lah paling engga ada temen ngobrol dan dapat kenalan baru.

Menjelang akan turun kapal sayapun berbincang dengan seorang ABk. Dari beliau saya mendapat banyak informasi bahwa masuk ke Batam via pelabuhan akan dikenakan deposit . saya agak khawatir juga karena saya menggunakan ktp luar Batam dan duit di dompet tidak cukup buat bayar deposit. Saya berharap ada atm di Sekupang. Sang petugas ABK memberikan tips bagaimana menghadapi petugas di batam, dia bilang pede aja n jangan panik apalagi pasang muka kriminal atau kampungan.

Memasuki bangunan pelabuhan Sekupang membuat saya agak deg-degan tapi berusaha buat tenang, apalgi melihat tulisan bahwa pendatang di Batam harus melapor dan memiliki ijin tinggal . Duh kok dah kaya musti pake visa aja ke Batam.

Setelah masuk pelabuhan  penumpang dikumpulkan dipintu pemeriksaan sebelah kiri. Dengan penuh percaya diri saya melewati pintu kanan yang sepertinya pintu buat petugas. Wah ternyata lewat sini tidak ada pemerikasaan . Terimakasih Tuhan aku nggak kena palak petugas.

Sesampai di luar banyak taksi  tapi sesuai informasi yg saya dapat dibagian luarpelabuhan ada bis damri yang bisa mengantar saya ke Batam Center dengan harga murah. Tapi setelah sampai di halte bis ternyata jam enam sore bis ke arah sana sudah tidak ada. Dengan terpaksa akhirnya saya naik taksi. Untung ada seorang bapak yang bersedia diajak patungan ke Batam Center kami  dan kami masing masing membayar Rp 10.000.

Sesampai Batam Center rekan saya sudah menunggu. Dan kamipun bergegas ke rumahnya yang ada di perumahan Hang Tuah yang jaraknya kira-kira 20 menit dengan menggunakan sepeda motor. Sesampainya di sana, seperti biasa ngobrol sampai malam dengan teman asal Lampung yang kebetulan satu alumni semasa kuliah.

Hari kedua di Batam sayapun berencana berencana mengunjungi satu area yang cukup terkenal, yaitu Nagoya. Dalam perjalanan kali ini saya tidak ada berencana untuk belanja. Tapi karena mendapat titipan PSP akhirnya kali ini berburu barang elektronik di Batam yang konon katanya murah. Setelah memasuki bebrapa toko ternyata harga penawaran awal tidak murah dan kita harus menawar ekstra untuk mendapatakna harga murah. Berkeliling di Nagoya terasa melelahkan, wlaupun hanya membeli barang tiitpan rasanya jalan jalan hari ini cukup menyenangkan.

Di hari ketiga ini berniat untuk jalan jalan di Jembatan Balerang yang konon katanya salah satu icon kota Batam setelah Nagoya. Tapi ternyata hari ini cuaca tidak bersahabat, seharian hujan dan mendung. Jadi seharian ini tidak kemana mana , semoga besok cuaca lebih bersahabat.

Masuk hari keempat ternyata cuaca di Batam semakin tidak bersahabat, hujan turun dari pagi sampai malam. Dan praktis hari ini aktivitas untuk jelajah kota Batam batal total. Setelah membaca beberapa artikel di internet, ternyata 2 hari ini merupakan hujan terburuk selama 10 tahun terakhir. Beberapa daerah di Batam juga banjir.

Masuk hari

kelima saya benar benar merasa putus asa, karena lagi lagi Batam mendung total. Tapi mau tidak mau esok hari atau hari ini saya harus pulang  ke Jambi karena lusa sudah masuk kerja. Pagi pagi saya menelpon beberapa biro travel yang menjual tiket kapal Sekupang – Kuala Tungkal.

Tapi lagi lagi saya salah waktu hari ini dan besok adalah tanggal ganjil (31 Januari dan 1 Ferbuari) jadi tidak ada kapal berangkat. Jadi pilihan satu-satunya adalah pesawat, tapi  beberapa maskapai yang menyediakan penerbangan Batam – Jambi sudah fully booked.

OMG.. saya baru ingat ternyata minggu ini ada libur imlek. Akhirnya setelah hunting kemana mana dapatlah tiket pesawat dengan harga lumayan tinggi. Karena hari ini , hari terakhir di Batam saya memaksa buat jalan walaupun cuaca masih mendung dan hujan rintik rintik. Spot Tujuan hari ini adalah kawasan pusat kota Batam Center. Seharian saya berputar putar di kawasan Batam Center mulai dari mall, pelabuhan Feri dan ketika hujan sedikit reda saya mencoba berjalan ke arah masjid Agung untuk hunting beberapa gambar.

Tepat pukul 08:00 saya bergegas ke Bandara Hang Nadim. Bukannya takut terlambat  tapi sengaja ingin menikmati pemandangan menuju bandara, meskipun sepanjang jalan di Bandara hanya tampak beberapa perumahan dan hutan kota.

Jam sembilan kurang sampai di Bandara Hang Nadim, berarti masih ada waktu satu jam lebih buat berkeliling bandara. Sempat tergoda dengan beberapa spot . Setelah lelah berkeliling serta lelah dengan tawaran tukang ojek dan  taxi, akhirnya saya memutuskan buat check in. Bandara Hang Nadim cukup besar dibandingkan bandara di Sultan Taha , Jambi atau Branti di Lampung. Rasanya perjalanan kali ini belum memuaskan saya . Ada keinginan untuk kembali ke Batam mengunjungi Jembatan Balerang dan Camp bekas Pengungsian Vietnam

Setelah melewati penerbangan sekitar 40 menit , akhirnya saya sampai di Jambi. Rasa kekecewaan tidak bisa menjelajah Batam agak sedikit terhibur dengan cuaca cerah hari ini. Dari pesawat saya mendapatkan beberapa gambar Batam dari udara dengan awan dan birunya langit. Selamat Tinggal Batam…. I’ll Back….

JADWAL PENYEBRANGAN SEKUPANG-KUALA TUNGKAL

PERUSAHAAN	KAPAL	GRT	KAPASITAS	KEBERANGKATAN	TUJUAN
PT. LESTARI INDOMA BAHARI	Km. Sabang Marindo	194	260	10:10	Kuala Tungkal
PT. LESTARI INDOMA BAHARI	Km. Sentosa 88	101	156	10:10	Kuala Tungkal
PT. FAJAR MARINDO RAYA	Marina Express 1	83	156	10:00	Kuala Tungkal
PT. FAJAR MARINDO RAYA	Marina Express 2	65	156	10:00	Kuala Tungkal

Fajar Marindo Raya PT Pelayaran Nasional
Jl Dr Cipto Mangunkusumo 1
Rajawali, Jambi Timur
Jambi 36143 Jambi
Telp : (0741) 34243
Fax: (0741) 7553252

PT Lestari Indoma Bahari
Kantor: Pelabuhan Sekupang BATAM
Telpon: ( 0778 ) 325173